Ultra People sering merasa badan kaku atau bahkan sering kram? Bisa jadi itu tanda otot-ototmu kurang lentur dan fleksibel.
Tapi kamu nggak sendirian, urban lifestyle yang serba praktis membuat kita jadi jarang bergerak. Otot yang jarang dilatih lama kelamaan akan jadi kaku, kurang gesit, dan rentang gerakannya pun jadi terbatas.
Padahal otot lentur sangat penting untuk mengurangi risiko cedera serta memudahkan tubuh bergerak dengan bebas dan nyaman. Yuk, latih agar otot lebih fleksibel. Berikut hal yang bisa kamu lakukan untuk bikin otot makin lentur:
- Dynamic Stretching Sebelum Olahraga
Dynamic stretching atau peregangan dinamis ideal dilakukan sebagai pemanasan sebelum olahraga. Selain meningkatkan rentang gerak, peregangan ini juga bisa menyiapkan tubuh untuk latihan intens.
Latihan ini dilakukan dengan aktif melibatkan otot dan sendi agar lebih lentur. Contohnya seperti leg swings, lunges, dan arm circles. Lakukan dynamic stretching sekitar 10 menit sebelum workout.
- Static Stretching Setelah Olahraga
Beda dengan dynamic stretching, peregangan jenis ini dilakukan dengan mempertahankan posisi tertentu selama 15-60 detik. Peregangan ini bertujuan memanjangkan otot dan meningkatkan kelenturan secara perlahan.
Selain setelah olahraga, lakukan peregangan statis sebagai rutinitas, setelah bangun tidur misalnya. Contoh gerakannya adalah forward bend untuk punggung dan hamstring atau seated stretches untuk otot kaki.
- Yoga dan Pilates
Baik yoga maupun pilates sama-sama menggabungkan latihan pernapasan, peregangan, serta fleksibilitas otot. Keduanya pun sangat populer di antara wanita. Ultra People pernah coba yang mana?
Pose seperti downward dog dan child’s pose dalam yoga sangat baik untuk melenturkan otot-otot tubuh bagian belakang. Sedangkan pilates juga meningkatkan kelenturan dan kekuatan otot core.
- Latihan Mobilitas Sendi
Selain otot, kelenturan sendi juga perlu dilatih untuk meningkatkan rentang gerak. Contoh latihan mobilitas sendi seperti hip circles, shoulder rolls, atau ankle dorsiflexion
Latihan mobilitas sendi jika dilakukan secara teratur dapat mengurangi ketegangan di sekitar sendi dan meningkatkan performa olahraga.
- Foam Rolling
Untuk latihan ini, kamu butuh foam roller atau alat semacam busa keras untuk memijat dan melepaskan ketegangan pada otot.
Foam rolling bermanfaat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu memecah simpul otot (muscle knot) yang dapat menyebabkan kekakuan. Menggunakan foam roller secara teratur dapat membuat otot lebih rileks dan fleksibel.
- Latihan Rutin
Tentu mendapatkan tubuh yang fleksibel dan otot yang lentur bukan hal yang instan, Ultra People. Konsistensi adalah kunci!
Lakukan latihan di atas secara rutin, minimal 3-4 kali seminggu. Dengan begitu otot dapat beradaptasi dan menjadi lebih lentur dari waktu ke waktu. Jangan lupa minum susu UHT Ultra Milk sebelum atau sesudah latihan untuk menambah energi dan semangatmu!
Source:
https://www.idntimes.com/health/fitness/m-tarmizi-murdianto/cara-membuat-badan-lebih-lentur?page=all
https://hellosehat.com/kebugaran/kelenturan/cara-melenturkan-badan/
https://www.healthline.com/health/fitness-exercise/joint-mobility-exercises#spine-windmills