Selain mengonsumsi susu, berolahraga yang teratur pun dapat di terapkan untuk membantu pertumbuhan termasuk tinggi badan. Pasalnya, latihan fisik mampu memicu produksi hormon pertumbuhan. Nah, salah satu jenis olahraga yang terbukti berdampak pada tinggi tubuh adalah lari, Milk Lovers. Ingin tahu alasannya? Yuk Simak!

Olahraga ringan untuk memicu hormon pertumbuhan

Selama beberapa tahun terakhir, lari menjadi jenis olahraga yang kian di gandrungi oleh hampir seluruh lapisan masyarakat. Bahkan komunitas pecinta lari pun bermunculan di berbagai kota. Dengan kata lain, tak ada alasan bagi Milk Lovers untuk memulai latihan fisik ini karena selain ringan, lari sangat hemat dan ramah lingkungan.

Dari segi kesehatan, lari menyimpan manfaat yang tidak diketahui banyak orang, yakni menambah tinggi badan. Seperti pemaparan di atas, lari dipercaya dapat meningkatkan hormon pertumbuhan yang sangat dibutuhkan anak-anak pada masa tumbuh kembang.

Pada dasarnya, hormon pertumbuhan dilepaskan tubuh sepanjang waktu. Namun, jumlah yang akan dikeluarkan saat berolahraga—dalam hal ini berlari—lebih banyak, sehingga secara tidak langsung akan membantu tinggi badan Milk Lovers bertambah. Selain itu, walau lari bukan satu-satunya olahraga yang mampu melepaskan hormon tersebut, tapi latihan atletik ini cenderung mudah dipraktikan hampir semua orang—dari anak-anak hingga orang dewasa.

Mendukung kesehatan tulang hingga memperbaiki postur

Milk Lovers, postur tubuh buruk yang tidak segera diperbaiki dapat menyebabkan tekanan pada tulang belakang. Kondisi tersebut yang kemudian menghambat pertumbuhan atau pertambahan tinggi badan. Sejumlah kegiatan yang Milk Lovers lakukan sehari-hari mungkin saja turut berkontribusi pada tekanan di tulang belakang, tetapi tidak disadari karena luput dari perhatian.

Sebelum terlambat, Milk Lovers dapat memperbaiki postur tubuh dengan berlari. Olahraga ini, selain bisa menambah tinggi badan, teruji mampu mengurangi tekanan di tulang belakang. Berlari kenyataannya tak menunjang pertumbuhan tulang secara langsung. Namun, dengan bebasnya tulang belakang dari beban, tubuh Milk Lovers akan terlepas pula dari tekanan untuk menyokong pertumbuhannya.

Olahraga seperti lari tentu bukan satu-satunya faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tinggi badan Milk Lovers. Masih ada tips lain seperti memenuhi asupan nutrisi hingga mengatur porsi istirahat.

Dalam tahap tumbuh kembang anak, kedua faktor di atas bakal memberikan hasil optimal kalau diterapkan secara baik dan benar. Sementara orang dewasa yang sudah melewati masa tersebut tidak akan dapat menambah tinggi badannya lagi.