Minum susu segar terasa menyehatkan bagi kondisi tubuh Milk Lovers. Ada berbagai kandungan nutrisi dan gizi di dalam susu segar. Susu segar diperoleh langsung dari peternakan sapi tanpa adanya proses pengolahan selanjutnya. Seiring berjalannya waktu, semakin banyak jenis susu dan cara pengolahannya sehingga bisa digunakan untuk berbagai tujuan. Apa sajakah itu?
Susu Mentah
Susu mentah sering disebut sebagai susu segar. Susu ini hanya bisa bertahan dan layak minum pada suhu ruang sehingga tak ada kerusakan dan kualitasnya tetap terjaga. Tetapi, kualitas susu ini hanya bisa bertahan beberapa jam saja untuk dikonsumsi. Ketahanan susu ini hanya bisa bertahan maksimal selama 48 jam saja. Jika Milk Lovers ingin mengonsumsinya di kemudian hari, sebaiknya simpan susu ini di dalam kulkas dengan suhu 0 – 4 derajat celcius.
Susu Pasteurisasi
Susu pasteurisasi adalah susu yang diolah dengan cara membunuh bakteri patogen di dalam susu. Proses pasteurisasi ini bisa dilakukan dengan cara memanaskan susu tersebut pada suhu 71.5 hingga 74 derajat celcius selama 15 detik saja. Susu pasteurisasi ini dapat disimpan selama kurun waktu 14 hari dalam suhu 5 – 7 derajat Celsius (di lemari pendingin).
Susu Sterilisasi
Susu sterilisasi menjadi jenis susu lainnya yang bisa ditemukan di pasaran. Cara pengolahan susu ini dilakukan dengan cara memanaskan susu pada suhu 120 derajat Celsius selama 15-30 menit. Susu ini biasanya ditemukan di pasaran dengan kemasan kaleng atau botol. Karena waktu pemanasannya cukup lama, sebagian nutrisi alaminya hilang. Masa penggunaan susu ini bisa mencapai 6 bulan di dalam suhu ruang.
Susu Bubuk
Susu bubuk adalah jenis susu yang lainnya. Susu ini diolah dengan memanaskan susu pada suhu 180 derajat Celcius selama sekitar 2 jam. Karena proses pemanasannya berlangsung cukup lama, maka sebagian nutrisi alaminya hilang sehingga dibutuhkan fortifikasi nutrisi untuk susu bubuk. Susu bubuk ini biasanya dikemas dalam kemasan aluminium foil dan dimasukkan ke dalam kotak karton atau kaleng dan awet cukup lama yaitu 2 tahun sebelum susu dibuka.
Susu Kental Manis
Susu kental manis adalah jenis susu yang sangat populer di masyarakat yang seringkali digunakan untuk bahan masakan. Pembuatan susu ini memakai metode pengawetan dengan menambahkan gula ke dalam susu yang sudah dikurangi kadar air sekitar 40 %. Gula mampu memperlambat dna menghambat pertumbuhan bakteri patogen. Susu kental manis ini biasanya dikemas dalam bentuk kaleng dan awet selama 2 tahun sebelum dibuka.
Susu UHT
Susu UHT adalah jenis susu yang memanfaatkan teknologi Ultra High Temperature. Teknologi UHT ini adalah teknologi pengolahan susu dengan memakai suhu yang amat sangat tinggi, sekitar 140 derajat Celsius dan waktu singkat selama 4 detik saja. Temperatur tinggi akan mematikan semua bakteri di dalam susu, sedangkan waktu pemanasan yang singkat akan membuat nutrisi alaminya tetap terjaga. Dengan kemasan aseptik 6 lapis, kualitas dan rasa susu UHT dapat terjaga selama 10 bulan tanpa pengawet.