Milk Lovers, kita mengenal beberapa jenis susu jika di lihat dari kandungan lemak di dalamnya. Ada susu penuh lemak, ada susu rendah lemak ada juga susu tanpa lemak. Tentunya semua jenis susu ini memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Semua itu di ciptakan agar susu bisa dinikati oleh setiap konsumen dengan beragam kebutuhan.
Lantas, apa sih bedanya susu Low Fat atau susu rendah lemak dengan susu lainnya?
Jika di lihat dari kandungan lemaknya, susu rendah lemak merupakan jenis susu yang memiliki kandungan lemak lebih rendah jika dibandingkan dengan susu kebanyakan. Biasanya, susu rendah lemak ini hanya memiliki kandungan lemak sebesar 1 persen saja. Coba saja bandingkan dengan kandungan lemak susu murni yang minimalnya harus mengandung 3,25 persen lemak.
Proses pembuatan susu rendah lemak ini sendiri tergolong mudah, di pabrik biasanya susu rendah lemak ini akan di proses dengan menggunakan teknik sentrifugasi, yang merupakan metode pemisahan kandungan susu berdasarkan perbedaan berat jenis dan dilakukan dengan menggunakan mesin putar berkecepatan tinggi.
Setelah di pisahkan, bagian lemaknya (kental susu akan dikumpulkan dan digunakan sebagai bahan baku pembuatan butter, keju dan produk olahan susu lainnya. Sedangkan susu yang sudah dipisahkan dari lemak ini akan di olah kembali dan disterilisasi dengan menggunakan teknik UHT ataupun Pasturisasi, sesuai dengan metode pengolahan pabrik susu itu sendiri.
Setelah melewati proses sterilisasi, lagi-lagi susu akan menjalani proses pemindahan lemak yang terakhir kalinya, hingga lemak yang tersisa dalam susu rendah lemak ini mencapai 1 persen saja. setelah itu, baru susu boleh memasuki proses pengemasan dan dilakukan proses uji mutu terakhir sebelum akhirnya susu di lempar ke pasaran.
Di tangan konsumen sendiri, susu rendah lemak ini banyak dikonsumsi oleh orang-orang yang sedang menjalankan program diet, akan tetapi ingin tetap menikmati khasiat dari susu. Selain itu, susu rendah lemak ini dianggap lebih sehat karena mengandung lemak dan kolesterol yang lebih sedikit.
Nah, Kalau Milk Lover bagaimana, lebih suka susu rendah lemak atau susu murni yang mengandung lemak cukup tinggi?