Dari beberapa jenis sapi perah yang ada di dunia, ada dua jenis yang dibudidayakan untuk diperah susunya di Indonesia, yaitu sapi Friesian Holstein (FH) dan sapi Jersey. Nah, meskipun sama-sama bisa menghasilkan susu segar, susu sapi Holstein memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan susu sapi Jersey. 

 

Apa saja kelebihan susu yang dihasilkan oleh sapi Friesian Holstein?

Sapi Friesian Holstein asalnya dari negara Belanda, tepatnya Provinsi North Holland dan West Friesland yang memiliki padang rumput yang sangat luas. Di Indonesia, sapi jenis sudah lama diternakkan untuk diperah susunya.  Sapi Friesian Holstein terkenal sebagai sapi perah yang produksi susunya tertinggi. Di negara kita, sapi jenis FH ini dapat menghasilkan susu 20 liter/hari, tetapi rata-rata produksi 10 liter/hari atau 3.050 kg susu 1 kali masa laktasi. 

Susu yang dihasilkan oleh sapi Friesian Holstein memiliki kadar lemak yang  relatif  rendah, sehingga sangat dicocok diproduksi sebagai susu segar yang tidak hanya sehat, tapi juga nikmat untuk dikonsumsi.

 

Bagaimana dengan susu sapi Jersey?

Sapi Jersey belum lama dibudidayakan sebagai sapi perah  di Indonesia. Sampai saat ini sapi perah Jersey belum mampu menyamai jumlah produksi susu sapi Friesian Holstein karena sifatnya yang tidak tenang sehingga mudah terganggu atau stres lebih tinggi dibanding  sapi Friesian Holstein (FH). Selain itu, karena kandungan kadar lemaknya lebih tinggi, susu sapi Jersey lebih bagus diproduksi menjadi produk mentega dan keju ketimbang diproduksi menjadi susu segar.

 

Itulah penjelasan singkat tentang kelebihan susu sapi Holstein  jika dibandingkan dengan susu sapi Jersey. Semoga informasinya bermanfaat!