Tak hanya berfungsi sebagai perasa, gula adalah bahan utama yang digunakan dalam macam-macam makanan dan minuman. Rasanya yang manis akan membuat hidangan favorit Milk Lovers makin nikmat dan gurih. Beberapa produk kecantikan pun memanfaatkan gula dalam komposisinya.

Sayangnya, konsumsi gula berlebih bakal membawa efek samping terhadap kesehatan Milk Lovers. Bukan cuma penyakit berat seperti diabetes, konsumsi gula terlalu banyak ternyata adalah salah satu faktor yang membuat Milk Lovers sulit tidur di malam hari!

Makin Banyak Gula, Makin Susah Tidur

Berdasarkan studi bertajuk Fiber and Saturated Fat are Associated with Sleep Arousals and Slow Wave Sleep yang diterbitkan dalam Journal of Clinic Sleep Medicine, seseorang yang susah tidur cenderung menginginkan gula dalam jumlah banyak. Pernyataan ini pun didukung Michael Breus, psikolog klinis dan spesialis gangguan tidur asal Amerika Serikat.

Kemudian, ahli gizi Alex Evans memaparkan bahwa konsumsi gula berlebih yang meningkatkan glukosa pun berpotensi mendorong pankreas melepaskan insulin. Akibatnya, gula akan dibawa lagi ke dalam sel sebagai bahan bakar. Makanya, alih-alih mengantuk, Milk Lovers malah melek semalam suntuk dan tak enak badan di pagi hari.

Charlotte Watts, terapis gizi yang juga penulis Good Mood Food dan De-Stress Effect, mengatakan bila gula berpotensi menghabiskan magnesium dalam jumlah banyak. Sementara tubuh memerlukan magnesium untuk memudahkan Milk Lovers tidur.

Makanan Manis Sebagai Sumber Kebahagiaan

Selain berkaitan dengan tidur, dorongan seseorang mengonsumsi makanan manis berhubungan pula dengan suasana hati. Watts menambahkan bahwa menyantap makanan sarat gula bisa jadi pertanda bahwa seseorang kesepian. Tubuh pada dasarnya paham kalau tubuh punya sumber daya rendah dan selalu mencari sesuatu sebagai pendukung. Dalam hal ini, gula dianggap sebagai ‘obat’ yang bisa menyembuhkan rasa sepi sekaligus jadi penopang.

Kabar baiknya, nafsu menyantap makanan manis dapat Milk Lovers kendalikan, lho. Anna Hardman, seorang ahli gizi, mengatakan bila gula bekerja bak roller coaster, sementara karbohidrat kompleks seperti gandum dan beras merah akan membantu mengontrol agar geraknya melambat. Hal ini disebabkan karbohidrat kompleks mampu melepas gula dalam periode lebih lama serta mengurangi lonjakan glukosa. Dengan begitu, pankreas dapat beristirahat.

Tripofan dalam beberapa jenis makanan seperti kacang-kacangan, daging unggas, lentil, dan biji-bijian pun direkomendasikan buat mengontrol gula darah. Pasalnya, tripofan akan membantu neurotransmitter serotonin atau hormon bahagia yang bakal membantu Milk Lovers lebih cepat buat tidur di malam hari.

Nah, lalu bagaimana caranya agar kualitas tidur terjaga, tetapi tetap bisa makan enak? Milk Lovers bisa mengatur pola makan dengan menu lebih sehat. Kemudian, kurangi makanan manis yang akan membuat waktu tidur Milk Lovers terganggu.